Pertahanan Fungsional Tubuh Manusia

kesehatankeluarga.netDaya Tahan Fungsional

 

Fungsi atau faal tubuh antara lain berusaha mempertahankan tubuh agar tetap berada dalam keadaan normal (homeostasis). Apabila lapisan pertahanan pertama tertembus, maka fungsi badan mulai bergerak untuk melakukan pengamanan. Contoh-contoh yang mudah difahami ialah sebagai berikut:

 

(i)  Reflex-reflex untuk mengeluarkan benda asing dari tubuh seperti bersin, batuk, diare, muntah, keluarnya air mata, air liur, dan sebagainya.

(ii) Pengaturan temperatur badan agar  tetap sekalipun cuaca tetap sangat dingin ataupun panas.

(iii) Reaksi-reaksi peradangan yang berusaha menghadang invasi kuman. Reaksi ini ditandai oleh sirkulasi yang meningakat di bagian yang mengandung kuman, sehingga nampak merah dan bengakak, sakit, sehingga anggota badan yang bersangkutan tidak dapat berfungsi secara normal untuk sementara waktu.

(iv) Pembuatan zat anti/antibodies terhadap kuman penyakit spesifik sehingga kuman dapat dimatikan.

(v)  Adaptasi merupakan usaha badan untuk memungkinkan tubuh bertahan dalam lingkungan yang tidak menguntungkan. Adaptasi ini dapat tampak sebagai perubahan struktur, fungsi, maupun reaksi biokimia tubuh.

 

BACA:  PERBANDINGAN BIAYA PENGOBATAN VERSUS BIAYA KESEHATAN

TOPIK MENARIK LAINNYA

kalpanax cair ditarik, cara melarutkan kapur barus, benang mukosa positif, pipet kaca di alfamart, cara membuat serbuk gatal, bokeb di bawah umur, cara membius, perbedaan pabanox dan parasol, tanduk kambing menusuk kepala, nama obat yang menggunakan pipet kaca di apotik, antimo campur kopi, insto campur kopi, obat penumbuh daging di apotik, cara membuat obat bius dari antimo dan kopi, cara bikin obat bius cair dengan ctm