Inilah pembahasan selengkapnya tentang daftar obat dosis tinggi dan sejumlah artikel lain dengan topik yang masaih berkaitan dengan daftar obat dosis tinggi.

 

Jika Anda masih membutuhkan informasi lain yang lebih detail tentang daftar obat dosis tinggi, Anda boleh ajukan pertanyaan langsung kepada kami.

 
 

OBAT DAFTAR W Obat Daftar W, juga disebut daftar obat keras bebas terbatas, mengandung “obat-obat terhadap jenis-jenis penyakit yang pengobatannya dianggap telah dapat ditetapkan sendiri oleh rakyat banyak dan tidak begitu membahayakan, terlebih jika diminum menurut aturan pemakaiannya”. W adalah singkatan dari bahasa belanda Waarschuwing = peringatan. Dalam daftar W termasuk antara lain obat asma efedrin(sampai 35 mg), sulfa usus (500 mg) dan an…

…umlah dan potensi terbatas. Pasien diharuskan memberikan alamatnya, yang didaftarkan oleh apoteker bersama nama obat yang diserahkan. Daftar tersebut meliputi, antara lain pil anti hamil, salep sariawan triamsinolon, obat pelarut dahak asetilsistein, obat nyeri asam mefenamat (juga terkombinasi dengan diazepam), sejumlah antihistaminika (antara lain klorfeniramin, aztemisol) dan obat cacing mebendazol. Disamping itu daftar tersebut juga mencakup s…

…tik, sedative, obstipasi, narkotik atau adiktif, maka juga tidak termaksud daftar narkotika. Banyak digunakan bersama obat lain dalam sediaan batuk. Obat ini sebaiknya jangan diberikan kepada balita dibawah 1 tahun karena dapat mengakibatkan depresi pernafasan dan kematian mendadak. Efek samping lainnya dapat merupakan gangguan buang air kecil dan akomodasi mata pada manula. Dosis : di atas 12 tahun 3 kali sehari 15-30 mg pada waktu makan, anak di…

…PERUNDANG-UNDANGAN OBAT Indonesia mengenal sejumlah undang-undang obat yang dahulu disebut Ordonansi, yang antara lain mengatur penyimpanan, perdagangan dan penyerahan semua obat. Yang terpenting adalah Daftar Narkotika (dahulu: Ordonansi Obat Bius) mengenai Narkotika (obat bius) yang dapat menimbulkan ketagihan dan Ordonansi Obat Keras yang dibagi dalam dua kelompok obat, yaitu obat-obat dari daftar G dan daftar W….

…keremi dan gelang, juga bekerja sebagai pencahar lemah. Piperazin harus diminum selama 7 hari lamanya. Penyerapan obat dari usus baik sehingga risiko timbul efek samping ( pada saraf) lebih besar karena itu kini jarang digunakan lagi. Efek samping obat pada dosis tinggi berupa keracunan saraf, seperti kejang-kejang dan halusinasi. Dosis : terhadap cacing gelang, dewasa dan anka diatas 6 tahun : 3 sendok (=15 ml = 3 g). anak 1-2 tahun : 1 sendok t…

…sum tulang dari pada AZT. Neurotoksisitasnya sama dengan DDI dan DDC. Obat ini digunakan bila terdapat resistensi untuk AZT, yang lebih jarang terjadi. Resorpsinya baik dan dieksresikan untuk 40-60% utuh dengan kemih. Plasma t½ nya kurang lebih 1 jam. Dosis: oral 2 dd 20-40 mg. Lamivudin (3TC, Epivir, Combivir) adalah derivate (1995) yang khusus digunakan dalam terapi cocktail (HAART) dengan AZT dan suatu protease blocker, misalnya nevirapin. Efek…

OBAT DAFTAR G Daftar G mencakup semua obat keras yang hanya dapat dibeli di apotik berdasarkan resep dokter, seperti antibiotika, hormone kelamin, obat kanker, obat penyakit gula, obat malaria, obat jiwa, jantung, tekanan darah tinggi, obat anti pembekuan darah dan semua sediaan dalam bentuk injeksi. G adalah singkatan dari Gevaarlijk = berbahaya (bahasa belanda). Obat-obat berbahaya ini menurut hukum hanya boleh disalurkan melalui apotik, tetapi…

Pembahasan seputar daftar obat dosis tinggi ini tentu saja masih berkaitan dengan kalpanax cair ditarik, cara melarutkan kapur barus, benang mukosa positif, pipet kaca di alfamart, cara membuat serbuk gatal, bokeb di bawah umur, cara membius, perbedaan pabanox dan parasol, tanduk kambing menusuk kepala, nama obat yang menggunakan pipet kaca di apotik dan topik menarik lainnya di situs ini.